February 29 (Korea)

Konon pada tanggal tersebut telah terjadi kecelkaan di sebuah jalan tol. Sebuah bus tahanan terbakar, hanya saja satu mayat wanita tidak diketemukan. Dan setiap tahun pada tanggal 29 February, akan datang wanita yang hilang tersebut.





Ji-yeon seorang penjaga pintu tol salah satu yang percaya pada cerita itu. Dan, memang suatu malam ketika tiba gilirannya menjaga pintu tol, tiba-tiba listrik padam. Seketika juga muncul sebuh mobil sedan berwarna hitam. Suasana semakin mencekam ketik sang pengemudi memberikan karcis nya, dilumuri darah...

Setelah kemunculan mobil misterius itu, terdengar kabar bahwa telah terjadi pembunuhan. Korbannya seorang penjaga tol. Tentu saja polisi mulai mencari saksi-saksi termasuk juga Ji-yeon.Tentu saja Ji-yeon berkata apa adanya. Ji-yeon juga menunjukkan bukti karcis yang berdarah.

Pembunuhan kejam di pintu tol ternyata berlanjut. Terjadinya pun setiap tanggal 29 February yang berarti 4 tahun sekali. Dan Ji-yeon masih tetap menjadi saksi hidup yang secara langsung berhadapan dengan sang pembunuh. Ciri-cirinya pun mirip, setiap kemunculan sang pembunuh itu diawali dengan mati lampu. Kemudian muncul mobil sedan berwarna hitam. Karcis yang akan diberikan telah berlumuran darah.

Polisi tidak begitu saja percaya pada cerita Ji-yeon. Ketika diselidiki ternyata polisi malah menetapkan Ji-yeon lah tersangkanya...
Tidak sampai disitu, Ji-yeon pun dimasukkan ke Rumah Sakit Jiwa karena mengarang cerita tentang tanggal 29 February itu. Batas antara orang gila dan orang waras memang tipis. Kini tinggal kita percaya pada siapa.